12 Tahun Bawaslu, Gotong-Royong Lawan Covid-19

PURWOREJO - Peringatan Hari Ulang Tahun Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) pada 9 April 2020 berlangsung dengan pandemi virus corona (Covid-19). Wabah mematikan tersebut membuat segala bentuk aktifitas ditunda, termasuk pelaksanaan tahapan Pilkada. Bukan hanya itu, banyak masyarakat yang terdampak di sisi kesehatan hingga ekonomi.

Hal tersebut membuat Bawaslu Purworejo bergotong-royong membangun solidaritas melawan covid-19. Sejumlah kegiatan yang dilakukan diantaranya donor darah, pembagian paket sembako, dan masker kepada masyarakat.

Ketua Bawaslu Kabupaten Purworejo Nur Kholiq SH SThI MKn mengatakan peringatan ke 12 HUT Bawaslu bersamaan dengan peristiwa penuh duka. "Dalam kondisi keprihatinan ini Bawaslu mengajak seluruh jajaran pengawas untuk bersama saling menguatkan dan menjaga kesehatan," katanya.

Kholiq mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran pengawas dan rekanan yang sudah turut serta dalam penggalangan donasi. "Semua bantuan donatur disalurkan kepada masyarakat di Kabupaten Purworejo," kata Kholiq.

Lebih lanjut Kholiq mengatakan semoga hasil penggalangan donasi yang dibagikan dapat membantu masyarakat untuk mencegah penularan virus corona ketika beraktifitas. "Tetap mematuhi protokoler kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah untuk mengurangi korban Covid-19," imbuhnya.

Sebelum melakukan pembagian hasil donasi kepada masyarakat, Bawaslu Purworejo mengadakan doa bersama agar pandemi corona lekas berlalu. Bawaslu Purworejo juga membatasi kegiatan tersebut dan tetap mematuhi protokoler kesehatan.

Koordinator Hukum Humas dan Hubal Rinto Hariyadi memberikan paket sembako kepada masyarakat terdampak Covid-19 disekitar Kantor Bawaslu Kabupaten Purworejo.

Lebih lanjut Kholiq mengatakan meskipun pelaksaan Pilkada ditunda tetapi jajaran pengawas tetap menjalan tugas pengawasan yakni menjaga dan mengawal demokrasi dengan baik." Semoga pandemi ini segera berlalu," kata Kholiq.

Koordinator Sekretariat Bawaslu Kabupaten Purworejo Didik Budi Prasetyo SSos MM mengatakan kegiatan peringatan HUT Bawaslu dilakukan dengan mematuhi protokoler kesehatan. "Bawaslu juga membatasi kegiatan tersebut dengan mengatur kondisi agar tidak menimbulkan kerumuman orang," kata Didik.

Didik menjelaskan hasil penggalangan donasi tersebut dibelanjakan dalam bentuk barang kebutuhan pokok. "Total ada 243 paket sembako yang seluruhnya dibagikan kepada warga yang rentan ekonomi terdampak Covid-19," kata Didik.

Menurutnya Bawaslu Purworejo mendatangi masyarakat yang terdampak ekonomi diberbagai wilayah yang telah ditentukan. "Sebagian juga diberikan kepada warga disekitar Sekretariat Kantor Bawaslu Purworejo," kata Didik.

Sedangkan untuk kegiatan donor darah, Bawaslu Purworejo bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Purworejo. Setelah dilakukan pendataan ada sekitar 60 orang yang akan melakukan donor darah. "Mekanisme donor darah sudah diatur dengan melakukan penjadwalan dengan batasan tertentu agar tidak menumpuk di antrian," kata Didik.

Donor darah dalam rangka Hut Bawaslu ke 12 di Ruang Sidang Nurhadi Bawaslu Kabupaten Purworejo, Kamis (9/4).

Sementara itu Koordinator Divisi Organisasi, SDM, dan Informasi Abdul Azis SPd mengatakan donasi yang diberikan akan dibuatkan laporan pertanggungjawaban sebagai bentuk transparansi penggunaan dana dari pendonasi. "Jumlah nominal yang terkumpul juga terpublish di sosial media, jadi segala bentuk yang dilakukan Bawaslu terbuka untuk masyarakat," katanya.

HUMAS BAWASLU PURWOREJO