Bawaslu Awasi Ketat Pencetakan Surat Suara Pemilihan 2024
|
Purworejo - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Purworejo melaksanakan pengawasan terhadap proses pencetakan surat suara Pemilihan Tahun 2024 yang dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purworejo. Kegiatan pengawasan tersebut berlangsung pada Kamis, 17 Oktober 2024, di lokasi percetakan CV. Arya Duta, Jalan Sukahati No. 8A, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Dalam kegiatan tersebut, Bawaslu Kabupaten Purworejo diwakili oleh Siti Dangiatus Solikhah, S.Sos., selaku Koordinator Divisi SDM dan Diklat, bersama tiga staf yakni Eka Widi Astuti, S.E., Anis Makhrus, S.H., dan Bayu Bijagsana, A.Md.Kom. Dari pihak KPU Kabupaten Purworejo hadir langsung Ketua KPU Jarot Sarwosambodo dan Sekretaris R.R. Sri Rahayu, beserta jajaran staf. Turut hadir pula Kepala Kejaksaan Negeri Purworejo Hasnadirah, S.H., M.H., serta perwakilan dari Satuan Intel Polres Purworejo, Arif.
Pengawasan dilakukan secara langsung di area produksi pabrik percetakan dan dipandu oleh Roni selaku penanggung jawab kegiatan pencetakan dari CV. Arya Duta. Tim pengawas meninjau setiap tahapan proses, mulai dari pengecekan sampel hasil cetakan hingga pemotongan, penyortiran, dan pengemasan surat suara. Ketua KPU Purworejo dan Kepala Kejaksaan Negeri Purworejo turut menyaksikan langsung proses di ruang produksi untuk memastikan seluruh kegiatan berjalan sesuai standar dan jadwal.
Siti Dangiatus Solikhah menjelaskan bahwa pengawasan dilakukan untuk memastikan tidak ada penyimpangan dalam proses produksi logistik Pemilihan. “Kami memastikan seluruh tahapan pencetakan berjalan sesuai prosedur, baik dari sisi jumlah, kualitas, maupun keamanan surat suara. Setiap lembar surat suara harus terjamin keasliannya,” ujar Siti.
Berdasarkan hasil pengawasan, surat suara Pemilihan Tahun 2024 memiliki beberapa unsur pengaman, di antaranya mikrotek dengan empat jenis gambar: lambang burung garuda di sisi atas tengah, lingkaran di sisi atas kanan, barkot kode cetakan di sisi kiri foto pasangan calon, serta angka kode wilayah di sisi kanan. Unsur-unsur ini menjadi bagian dari sistem keamanan untuk mencegah penyalahgunaan surat suara.
Sebelum proses cetak dimulai, KPU Kabupaten Purworejo melakukan pemeriksaan dan menandatangani contoh hasil cetakan guna memastikan kesesuaian desain dan warna dengan spesifikasi yang telah ditetapkan. Proses pencetakan dilakukan bertahap, dimulai dari pencetakan halaman belakang (gambar pasangan calon), dilanjutkan dengan halaman depan, pemotongan sekitar 200 lembar per sekali potong, serta sortir manual pada setiap lembar setakan surat suara oleh para pekerja.
Setelah proses sortir dan pengecekan akhir, surat suara dikemas ke dalam plastik berisi 100 lembar, lalu dimasukkan ke dalam kardus boks berlapis plastik bagian dalam untuk menjaga keamanan dari air. Setiap kardus berisi sekitar 2.000 lembar surat suara. Dalam proses distribusi logistik dilakukan menggunakan truk boks, dan untuk menjaga keamanan, seluruh pengiriman dikawal oleh tim pengamanan dari KPU dan pihak kepolisian hingga tiba di Kabupaten Purworejo.
Kontributor: Anis Makhrus
HUMAS BAWASLU PURWOREJO